25 October 2016

Asal Usul Desa Sungonlegowo Bungah

Lokasi desa ini cukup jauh ± 25 KM sebelah utara pusat kota Gresik. Desa ini dikenal dengan para juragan tambak yang berpenghasilan lebih. Desa ini berbatasan langsung dengan aliran sungai Bengawan Solo. Ada yang tahu? Yupz, SUNGON LEGOWO namanya. Desa yang cukup luas ini berada ± 2,5 KM di sebelah timur kantor kecamatan Bungah.

Asal nama Sungonlegowo semula berasal dari kata Kungonlegowo (pada sekitar masa perdikan Demak)  kemudian berubah menjadi Sungonlegowo (pada perdikan mataram/sekitar tahun 1600 M) atau tepatnya pada masa pemerintahan kadipaten Sedayu berpindah dari Sedayu lama ke Sedayu baru. Nama Kungonlegowo dipakai pada 3 demang yaitu : masa Demang Ridin, Demang Kason dan Demang Bunyamin, Kungonlegowo dimaksudkan adalah 2 kampung yaitu kampung kungon (posisinya di sebelah barat masjid Ngaren dan ke selatan sampai kampung langgar sedangkan kampung legowo (posisinya di sebelah timur masjid sungonlegowo), nama desa Sungonlegowo muncul pertama kali pada masa pemerintahan distrik Bungah, tepatnya pada masa demang ke IV yaitu Demang Taman (Atro Dikromo).
Legowo sendiri tidak ada keterangan yang jelas namun menurut sesepuh setempat asal-usul nama desa Sungonlegowo yang lebih jelas dalam cerita pewayangan yaitu nama salah satu dari raja kediri yang merantau karena sang raja mengambil permaisuri lagi, salah satu putra bernama legowo yang merantau akhirnya sampai di sebuah desa Sungonlegowo yang berada di Gresik, dan putra raja kediri satunya mengembara sampai ke probolinggo. Apakah benar seperti itu? Wallahu A’lam. Sebagai informasi, sungonlegowo terdiri dari dusun legowo dan dusun Ngaren. Legowo berasal dari bahasa jawa yang dalam bahasa sangsekertanya berarti “tidak gampang menyerah”, sedangkan Ngaren berasal dari kata leren (pemberhentian) proyek penggalian sungai (bengawan solo) dari Ngawi ke ujung pangkah.

Adapula yang menafsirkan secara sederhana bahwa istilah sungonlegowo itu berarti “menjadikan sifat tidak gampang menyerah, ikhlas, dan sabar dalam diri penduduknya”